 |
| Dok. Screenshot istimewa (17/12/2024) Program-program insentif ini dirancang untuk merevitalisasi daerah terpencil sekaligus menarik pendatang untuk menetap dan berkontribusi pada ekonomi lokal. |
Jakarta - Bagi Anda yang bermimpi pindah ke luar negeri, kini ada peluang menarik dari berbagai negara yang menawarkan insentif finansial. Program-program ini dirancang untuk merevitalisasi daerah terpencil sekaligus menarik pendatang untuk menetap dan berkontribusi pada ekonomi lokal.
Namun, meski tampak seperti mimpi, ada tantangan dan syarat yang harus dipenuhi. Berikut adalah negara-negara yang menawarkan program insentif pindah ke luar negeri dan detail persyaratannya.
1. Spanyol
Spanyol menawarkan hibah hingga € 15.000 (sekitar Rp 250 juta) bagi 200 pekerja teknologi digital nomad yang bersedia tinggal di wilayah terpencil Extremadura selama minimal dua tahun. Program ini bertujuan membantu pendatang menetap dengan memberikan dana untuk kebutuhan seperti akomodasi.
2. Cile
Program start-up Cile menyediakan hibah sebesar 15–75 juta peso Chili (sekitar Rp230 juta hingga Rp1,1 miliar) untuk pengusaha yang ingin mendirikan bisnis di negara ini. Program ini ideal untuk pencinta alam yang ingin hidup lebih dekat dengan pegunungan Andes.
3. Irlandia
Irlandia menginisiasi program Our Living Islands pada 2023, memberikan dana hingga € 84.000 (sekitar Rp 1,3 miliar) untuk merenovasi properti terbengkalai di 30 pulau terpencil di barat Irlandia. Pelamar tetap harus memenuhi kebijakan imigrasi Irlandia untuk menetap.
4. Jepang
Melalui Korps Revitalisasi Regional, Jepang memberikan gaji sekitar 3 juta yen (sekitar Rp 430 juta) bagi pendatang yang bersedia tinggal di desa-desa kecil dan memulai bisnis. Program ini sangat selektif, dengan persyaratan kefasihan bahasa Jepang dan kemampuan beradaptasi dengan budaya lokal.
5. Italia
Italia, melalui program "Live in Ollolai," menawarkan rumah dengan harga hanya €1 (sekitar Rp 16.000) di Sardinia. Program ini dirancang untuk menarik warga asing, termasuk orang Amerika, yang ingin meninggalkan hiruk-pikuk kehidupan perkotaan.
Michelle Garabito, pendiri komunitas relokasi The Lux Nomads, mengingatkan bahwa program pindah ke luar negeri seperti ini memerlukan perencanaan matang.
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pahami harapan, karena lokasi perdesaan mungkin tidak memiliki fasilitas modern seperti kota besar. Ketahui syarat, program seringkali selektif dengan persyaratan ketat. Visa dan izin tinggal, pastikan Anda memenuhi persyaratan imigrasi negara tujuan.
Jika Anda tertarik mengejar mimpi pindah ke luar negeri, program-program ini menawarkan peluang luar biasa untuk menjelajahi budaya baru sekaligus memberikan manfaat finansial. Namun, pastikan Anda siap dengan harapan realistis dan rencana matang sebelum memulai perjalanan ini. (**)