Perkelahian antar pelajar duel satu lawan satu terjadi di Kampung Cikoronjo, Desa Sindangmulya, Cibarusah, Jumat (6/12) siang, yang mengakibatkan tangan kiri Hidayatulloh (20), pelajar SMK swasta di Serang Baru (8/12/2019).
Bekasi, (MI) – Hingga hari ini Topik Hidayatulloh (20), pelajar SMK swasta di Serang Baru, masih menjalani perawatan di rumah sakit lantaran tangan kirinya terputus.
Perkelahian itu terjadi di Kampung Cikoronjo, Desa Sindangmulya, Cibarusah, Jumat (6/12) siang. Tangan kiri korban putus akibat sabetan celurit lawannya.
Kapolsek Cibarusah AKP Sukarman menjelaskan pada mulanya korban sampai di depan gang sekolah yang mengarah ke SMK Citra Mutiara di Serang Baru. Ia melihat pelaku berboncengan menggunakan motor matik sembari mengacung-acungkan celurit
“Korban kemudian mengejar pengendara motor itu dan mengeluarkan celurit yang disimpan di dalam tas kepada pelaku tersebut,” ucap Sukarman kepada media, Sabtu (7/12/2019).
Kemudian, kedua pelaku yang dikejar berhenti di perbatasan Serang Baru dan Cibarusah. Duel satu lawan satu tak terhindarkan, pelaku lainnya hanya melihat duel tersebut.
“Pelaku menyerang dengan cara mengarahkan celurit ke arah punggung korban tetapi tidak kena. Pelaku tidak menyerah, dia mengarahkan ke bagian leher korban namun korban menangkisnya dengan telapak tangan kiri,” kata mantan kepala Polsek Muaragembong itu.
Karena celurit itu terlalu tajam, tangan kiri korban yang digunakan untuk menangkis putus. Korban terjatuh dan hendak menyerang pelaku tetapi dilerai oleh para warga setempat.
“Pelaku melempar celurit kemudian kabur ke arah Cibarusah,” katanya.
Lawan korban adalah pelajar juga, itu diyakinkan dengan seragam sekolah putih abu-abu yang mereka kenakan.
“Kita sudah memeriksa para saksi mata dan kita tengah cari pelaku penganiayaan itu,” ucap AKP Sukarman.