Blora, (MI)- Berlalunya arus mudik dan menghadapi arus balik lebaran 2018, Satuan Lalu Lintas bersama Tim Dokkes Polres Blora mengecek kesehatan sopir dan penumpang bus di Terminal Tipe Ngawen. Tujuannya guna keselamatan dan kenyamanan dalam perjalanan berkendara.
Selain mengecek kesehatan, petugas juga memeriksa kelaikan kendaraan meliputi surat kendaraan, roda, kelistrikan, lampu utama, lampu sein, wiper, klakson, gas dan rem serta kabin kendaraan.
Kasat Lantas Polres Blora AKP Himawan S.I.K menuturkan bahwa cek kesehatan tersebut sekaligus memberikan pelayanan kesehatan gratis seperti obat dan vitamin bagi sopir dan penumpang Bus yang membutuhkan layanan kesehatan.
"Ada sekitar 30 orang baik sopir dan penumpang yang mendapatkan pelayanan kesehatan gratis ini. Diharapkan para sopir bus menjaga kesehatannya dalam bekerja, mengingat mereka membawa penumpang yang pastinya membawa keselamatan nyawa penumpangnya," ujarnya Kamis (21/6/2018) pagi.
Dari hasil pemeriksaan kesehatan, beberapa sopir mengeluh kelelahan. Bahkan, banyak sopir yang mengonsumsi minuman suplemen agar tetap bugar.
"Ditemukan banyak sopir yang mengeluh kelelahan, misal gara-gara kecapaian kemudian dia malah meminum obat yang dilarang agar terlihat fit sehinga efeknya dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain," ucapnya.
Ditempat terpisah, Kapolres Blora AKBP Saptono, S.I.K, M.H mengatakan, program ini diharapkan terus berlanjut. Sebab, para sopir dan kondektur itu membawa penumpang antar-kota-provinsi, bahkan antar-pulau.
"Dengan sudah adanya pelayanan dalam bidang kesehatan, kami berharap akan terus berlanjut di kemudian hari," ucap Kapolres.
AKBP Saptono melanjutkan, penting bagi setiap terminal memiliki lokasi pengecekan kesehatan. Hal tersebut agar kesehatan sopir terjaga sehingga keselamatan dalam berlalu lintas terwujud.
Baca juga : Persit Kartika Chandra Kirana Berbagi Takjil di Lokasi TMMD 102
"Mungkin, ke depannya kita perlu kerja sama lagi dengan instansi terkait agar bisa selalu tersedia layanan kesehatan di Terminal yang ada di seluruh Kabupaten Blora sehingga pemeriksaan kesehatan tidak hanya saat momen tertentu saja," pungkasnya. (Sup)