Tanjungpanang, (MI)- Kebijakan penetapan upah sektor saat ini belum di tanda tangani oleh Nurdin Basirun, Nurdin berharap antara pengusaha dan buruh bisa duduk bersama mencari solusi.
Nurdin Basirun, Gubernur Kepri, mangatakan, Kebijakan penetapan upah sektor saat ini belum di tanda tangani, dan ini harus dipikir kembali, sekarang investasi sedang sulit, semua perusahaan pada kabur, semua negara, daerah berebut mencari investor.
Ia juga berharap, antara pengusaha dan buruh bisa duduk bersama, jangan saling melempar bola, mereka itu ibarat dua sisi mata uang, seperti ikan dan air, dan saya rasa kalau mereka bisa duduk bersama saya rasa bisa, ujarnya.
Pengusaha sudah datang sendiri ke saya dan kami sudah duduk sama-sama, sekarang kita lagi usaha.
“Pengusaha melapor ke saya saat ini keadaan sedang sulit, buruh juga sudah melapor ke saya mereka minta perlu dinaikan, saat ini ada perusahaan yang mau kabur, ada juga yang mau tutup,” Ujar Gubernur Kepri.
Ia juga menambahkan, saat ini belum ada persetujuan dari kedua belah pihak, dan demo ini bukan jalan keluar, kalau kita mengedepankan keperluan masing-masing kita akan rugi besar, salah mengambil kebijakan akan berdampak kesemua.
“Pemerintah mengambil keputusan lambat karna semua harus dipikirkan, kalau dipaksa dinaikan apa artinya kalau perusahaan tidak ada, mungkin tugas kami yang prioritas menekan harga barang pokok agar tidak naik,” ujar Nurdin.
Baca juga : Uji coba sistem ganjil-genap Tol Jagorawi
Sedangkan di malaysia, vietnam lebih murah, pengusaha pada lari ke sana, padahal kita butuh pekerjaan, tegasnya. (Sp)